METRO — Sebuah video yang menampilkan situasi di mana sejumlah warga mengeluhkan pelayanan di Mal Pelayanan Terpadu (MPP) Kota Metro secara langsung di depan Wali Kota Metro Bambang Iman Santoso dan Wakil Wali Kota Metro Rafieq Adi Pradana, beredar luas di WhatsApp.
Dalam video berdurasi 2 menit 56 detik itu, terlihat sejumlah warga komplain secara langsung kepada Bambang Iman Santoso yang nampak berjalan didampingi Kepala DPM-PTSP.
Warga yang tidak diketahui identitasnya itu bahkan mencibir pelayanan yang dianggapnya kurang baik. Mulai dari kehadiran pegawai yang tidak tepat waktu, hingga pelayanan yang dinilai tidak humanis, diungkapkan secara langsung di depan para pejabat tersebut.
“Enggak bener nih pak kerjanya pak. Tolong dong pak, enggak bener kerjanya pak. Saya ngantri, nungguin sampai tiga jam, ternyata ini sudah pada pergi,” cetus warga tersebut dalam video yang diterima awak Media Rabu, 12/3/2025.
“ASN kan punya jam kerja. Kalau alasannya macet, kan bisa diakalin. Enggak bener ini kerjaannya. Mumpung ada atasannya, disidak tuh. Kita aja bayar pajak untuk ngegaji mereka, enak aja kerjanya huuuh!,” timpalnya kesal.
Berdasarkan celotehnya yang terdengar dari rekaman tersebut, diketahui pria yang mengenakan setelan kemeja batik berwarna biru itu merupakan warga Bandar Lampung yang hendak mengurus paspor.
Dalam frame yang sama, warga lainnya, seorang pria bermasker hitam yang mengenakan kemeja batik berwarna putih, juga mengeluhkan pelayanan di DPM-PTSP yang dinilai buruk.
Dia berharap, pemangku kebijakan dapat lebih bijak menempatkan karyawan di bagian pelayanan. Pun dengan Kepala DPM-PTSP Kota Metro yang seharusnya sanggup memberi jaminan kepada masyarakat, dengan memberikan pelayanan yang baik.
“Kepada Pak Wali atau pejabat yang berwenang di sini, tolong lah. Cari karyawan yang bisa kerja gitu. Saya ini rakyat ini. Masak saya mau bayar pajak, pajak itu buat bayar dia orang. Masak ngelayanin masyarakat dateng jam 10, jam 12 sudah pulang enggak balik lagi sih, kan enggak bener. Ini ada yang dari Bandar Lampung dateng jam 8, tapi karyawan belum ada yang dateng,” tukasnya.
Sementara itu, Wali Kota Metro Bambang Iman Santoso terlihat hanya sekejap saja merespons keluhan warga. Sembari membisikkan beberapa kalimat dengan nada lirih dan mengelus bahu warga tersebut, dia bergegas pergi meninggalkan lokasi begitu saja.
Sedangkan Kepala DPM-PTSP, nampak membisikkan beberapa kalimat sambil mengangkat jari jempol, lalu turut pergi mengiringi Wali Kota dan meninggalkan rombongan warga yang mengeluh.
Hingga berita ini tayang, media ini belum menerima konfirmasi secara langsung dari pihak-pihak yang bersangkutan. (Redaksi)
